SDIT Al-Multazam Harumkan Kabupaten Kuningan Juara I Olimpiade Matematika Tingkat Jawa Barat
- Kegiatan
- January 19, 2018
KUNINGAN (17/01/2018) – Prestasi emas kembali ditorehkan siswa SDIT Al-Multazam sekolah yang berada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Al-Multazam Husnul Khotimah. Belum lama ini, siswanya mampu mendulang prestasi dengan menjuarai lomba olimpiade matematika tingkat SD se-Jawa Barat yang diselenggarakan oleh SMP Darul Hikam Bandung.
Acara lomba berlangsung selama 2 hari, hari pertama yaitu babak penyisihan dan hari kedua babak final yang bertempat di Dago Tea House Bandung dengan memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Jawa Barat, Medai, Tropi , Uang Pembinaan dan Fasilitas Beasiswa.
Pada babak penyisihan yang berlangsung hari Selasa 16 Januari 2018, diikuti oleh 222 siswa dari berbagai Sekolah Dasar di Jawa Barat termasuk 4 siswa utusan dari SDIT Al-Multazam yaitu Fhaisal Adham Zufar, Azka Azkiya Fathiaddina, Dzikri Muhammad Al Ghifari dan Muhamad Fazrin. Hasil babak penyisihan diambil 10% dari peserta untuk bertanding di babak final. Akhirnya 2 siswa/i SDIT Al-Multazam berhasil lolos ke babak final dengan menempatkan Fhaisal Adham Zufar di Peringkat ke-1.
Hasil babak final yang dilaksanakan pada hari Rabu, 17 Januari 2018 menempatkan Fhaisal Adham Zufar meraih top skor dan berhak mendapatkan Piala Bergilir Gubernur Jawa Barat, Tropi Juara 1, Medali emas, Uang Pembinaan dan Beasiswa senilai Rp. 22 Juta sedangkan siswa SDIT Al-Multazam lainnya atas nama Azka Azkiya Fathiaddina meraih medali perunggu.
Sementara itu Kepala Sekolah SDIT Al-Multazam Udin Saprudin, S.Pd. mengungkapakan rasa syukur dan terima kasih kepada siswa, pembimbing dan orang tua yang telah berusaha maksimal sehingga meraih prestasi. Semoga menjadi motivasi untuk terus meningkatkan mutu pendidikan di SDIT Al-Multazam sesuai dengan visi sekolah Mewujudkan Siswa yang Qur’ani, Berahlak Mulia dan Berprestasi Optimal.
Kemudian Adham sebagai pemenang mengatakan “Saya harus tetap rendah hati dan tidak boleh sombong sesuai nasihat dari orang tua dan guru-guru di sekolah.”pungkasanya.
(Hrh)
